Santa Teresa dari Avila

Santa Teresa dari Avila, seorang mistikus dan reformis Carmelite, menekankan pentingnya doa kontemplatif dan kehidupan rohani yang kuat. Bukunya, ‘Interior Castle’, menjadi salah satu referensi utama bagi mereka yang mencari pemahaman lebih dalam tentang kehidupan spiritual. Kisah hidup dan ajarannya mengingatkan kita bahwa jalan menuju Tuhan memerlukan pengorbanan pribadi serta kesediaan untuk terus berkembang secara rohani.

Puri Batin (Interior Castle)

  • Wisma Pertama – Pertobatan dan peralihan menuju kehidupan spiritual
  • Wisma Kedua – Pertumbuhan dalam doa dan kebajikan
  • Wisma Ketiga – Memperdalam kesadaran akan kehadiran Tuhan
  • Wisma Keempat – Doa renungan dan ketenangan
  • Wisma Kelima – Pertunangan spiritual, di mana jiwa menerima nikmat ilahi
  • Wisma Keenam – Persiapan untuk pernikahan rohani dan penyucian
  • Wisma Ketujuh – Pernikahan spiritual, mencapai tingkat persatuan tertinggi dengan Tuhan

Kutipan-kutipan

  • Tentang Kerendahan Hati
    • “Lebih berharga untuk sedikit mempelajari kerendahan hati dan dalam satu tindakannya daripada semua pengetahuan di dunia.”
  • Tentang Berserah Diri
    • “Kita hanya bisa belajar mengenal diri sendiri dan melakukan apa yang kita bisa, seperti membuang kehendak kita dan memenuhi kehendak Tuhan dalam diri kita.
    • “Jangan biarkan apa pun mengganggumu, jangan biarkan apa pun membuatmu takut, segala sesuatu sedang berlalu tetapi Tuhan tidak pernah berubah. Kesabaran memperoleh segalanya. Siapa pun yang memiliki Tuhan tidak kekurangan apa pun; Tuhan saja cukup.”
    • “…Aku lancang jika berkeinginan untuk memilih jalanku, sebab aku tidak dapat menentukan jalan mana yang terbaik bagiku. Aku harus menyerahkannya kepada Tuhan, karena Dia mengenalku, untuk menuntunku ke jalan yang terbaik bagiku, sehingga dalam segala hal kehendak-Nya akan terlaksana.”
  • Tentang Jiwa
    • “Segala sesuatu harus masuk ke dalam jiwa dari akarnya, dari tempat ia ditanam.”
    • “Saya mulai berpikir tentang jiwa seolah-olah itu adalah sebuah kastil yang terbuat dari satu berlian atau kristal yang sangat jernih, yang di dalamnya terdapat banyak ruangan, sama seperti di Surga terdapat banyak wisma.”

Santo Yohanes dari Salib

Santo Ignatius dari Loyola

Leave a Reply

Menu Hari Ini

Mohon Doa

Kami akan mendoakan Sobat Ringka bersama Bunda Maria